Langsung BAB Setelah Makan? Mungkin Ini Penyebabnya

GenPI.co Jabar - Buang air besar (BAB) sesudah makan terkadang sangat menyebalkan bagi sebagian orang.

Namun ternyata, fenomena tersebut bisa dijelaskan secara ilmiah dan disebut sebagai refleks gastrokolik.

Menurut buku terbitan StatPearls, refleks gastrokolik adalah proses pencernaan yang membuat gerakan usus meningkat akibat lambung yang meregang.

BACA JUGA:  Pati Resisten Khasiatnya Tokcer, Bagus untuk Diet dan Pencernaan

Peregangan ini berasal dari makanan yang masuk. Adanya gerakan usus ini membuat kotoran pada usus besar bergerak ke arah rektum sehingga keluar sebagai BAB.

Dikutip dari laman Hello Sehat, berikut alasan seseorang bisa BAB ketika baru selesai makan.

BACA JUGA:  5 Tips Hindari Masalah Pencernaan Saat Berpuasa

1. Sindrom iritasi usus

BACA JUGA:  Lagi Sakit Gigi? Ikuti Langkah-langkah ini, Dijamin Hilang

Sindrom iritasi usus atau irritable bowel syndrome (IBS) adalah masalah pencernaan yang membuat kamu langsung BAB sehabis makan.

Berdasarkan situs National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, pola BAB menjadi berubah karena dalam beberapa kasus IBS makanan dicerna dan melewati usus dengan waktu yang lebih cepat.

Maka dari itu, kamu akan lebih mudah mengalami refleks gastrokolik yang tandanya langsung BAB habis makan.

2. Alergi makanan

Tubuh biasanya akan menimbulkan reaksi alergi ketika kamu mengalami alergi makanan.

Situasi ini diakibatkan sistem kekebalan tubuh mendeteksi bahan makanan tertentu sebagai sesuatu yang berbahaya.

Dengan demikian, senyawa khusus dilepaskan oleh tubuh sehingga kamu mengalami reaksi alergi.

Salah satu alergi makanan yang biasanya muncul adalah diare.

•kulit gatal dan kemerahan,
•area wajah membengkak,
•mengi atau napas berbunyi,
•mulut gatal, dan
•pusing.

Akibatnya Anda pun lebih mudah mengalami refleks gastrokolik yang ditandai dengan langsung BAB habis makan.

3. Intoleransi makanan

Intoleransi makanan adalah ketidakmampuan tubuh untuk mencerna suatu zat makanan tertentu.

Kondisi ini umumnya disebabkan tubuh kekurangan atau tidak memiliki enzim untuk mencerna makanan dengan baik.

Bukan hanya itu, tubuh biasanya lebih sensitif terhadap bahan tambahan makanan dan stres psikologis.

Pada akhirnya, tubuh kamu pun menjadi rentan mengalami masalah pencernaan sesaat setelah mengonsumsi makanan tertentu.

Biasanya, kasus ini akan menimbulkan penyakit seperti diare.

4. Inkontinensia feses

Salah satu masalah pencernaan yang bisa memicu habis makan langsung BAB adalah inkontinensia feses.

Kamu biasanya akan merasakan kesulitan untuk mengontrol feses keluar sehingga tanpa disadari sudah keluar.

Inkontinensia bisa terjadi kapan saja karena Anda tidak bisa mengendalikannya atau gejala sebelumnya relatif samar-samar
Jadi, bisa disimpulkan bahwa BAB sehabis makan ini bukan diakibatkan refleks gastrokolik. (*)