5 Manfaat Cabai untuk Kesehatan, Bisa untuk Penderita Diabetes

GenPI.co Jabar - Cabai yang sering dijadikan sambal atau penambah rasa pedas di makanan ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh.

Dalam cabai, terkandung karbohidrat, protein, dan sedikit lemak yang turut melengkapi nutrisi.

Berikut ini manfaat cabai yang dikutip dari laman Hello Sehat, Kamis (14/7).

BACA JUGA:  Aduh, Mak-mak Pasti Pusing karena Harga Cabai Naik Harga

1. Meringankan rasa sakit

BACA JUGA:  Bikin Pening Kepala, Harga Cabai di Depok Mengalami Kenaikan

Cabai ternyata mampu meringankan rasa sakit karena bisa melepaskan hormon endorfin di dalam tunuh.

Zat capsaicin tersebut kemudian bekerja sama dengan reseptor rasa sakit.

BACA JUGA:  Harga Cabai Rawit Merah di Bogor Sama dengan Daging Sapi

Selanjutnya, muncul sensasi panas dari cabai yang membantu ujung saraf berhenti mengirim sinyal sensasi rasa sakit.

2. Menurunkan berat badan Anda.

Zat capsaicin dalam cabai ternyata mampu membakar lemak dan energi tubuh dengan lebih cepat.

Dalam sebuah jurnal Appetite, asupan 2 miligram capsaicin per hari selama 12 minggu dapat membantu mengecilkan lingkar pinggang.

3. Memelihara kesehatan pencernaan

Cabai yang dikonsumsi dengan porsi tepat bisa membuat pencernaan menjadi lebih sehat.

Sebab, zat capsaicin mampu membuat saraf-saraf yang ada di saluran pencernaan menghasilkan anandamide.

Anandamide adalah senyawa kimia yang membantu mengurangi inflamasi alias peradangan, termasuk yang sering terjadi akibat tukak lambung serta penyakit Crohn.

4. Manfaat cabai untuk menjaga kadar gula darah

Kadar gula pada penderita diabetes maupun yang tidak mengidap bisa terkontrol dengan mengonsumsi cabai.

Hal ini karena cabai memiliki capsaicin yang menurut studi dari Journal of Agricultural and Food Chemistry berpotensi menurunkan kadar gula darah.

Tak hanya itu, capsaicin bersifat antidiabetik dan dipercaya memberi efek positif bila dikonsumsi oleh pasien diabetes tipe 1.

5. Mengurangi risiko penyakit jantung dan pembuluh darah

Dengan kandungan vitamin B6, asam folat, kalium, dan beta-karoten yang terdapat pada cabai, dapat terhindar dari serangan jantung.

Vitamin B juga dapat mengurangi kadar homosistein. Tingginya kadar homosistein dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko stroke serta serangan jantung. (*)