GenPI.co Jabar - Baim Wong akhirnya buka suara terkain konten prank kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang mendapat kritikan dari banyak pihak.
Dia mengungkapkan, konten prank itu dilakukan di Polsek Kebayoran Lama dan datang atas inisiatifnya sendiri.
Sebelum membuat konten tersebut, Baim Wong mengaku sempat ditegur dan diingatkan oleh istriya, Paula Verhoeven.
Namun, peringatan itu tidak digubris oleh ayah dua anak tersebut hingga akhirnya syuting dilakukan.
"Istri saya sudah memperingatkan, hanya saya pribadi yang punya ide," kata Baim Wong seperti dikutip JPNN.com, Selasa (4/10).
Menurut Baim Wong, keselahannya tersebut membuat Paula Verhoeven ikut terkena imbasnya dengan mendapat hujatan dari warganet.
"Kasihan dia. Bukannya saya membela, kejadiannya seperti itu memang," ujarnya.
Selain itu, dia memastikan sudah mentangi Polsek Kebayoran Lama untuk meminta maaf secara langsung.
Dia juga memahami apa yang dilakukannya sudah menyepelekan institusi pemerintah dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
"Kita harus hargai institusi pemerintah kita," tandas Baim Wong.
Sebelumnya, Baim Wong kembali menjadi perbincangan publik usai mengunggah sebua video berisi prank KDRT pada Minggu (2/10).
Pada video tersebut, Paula Verhoeven berupara-pura menjadi korban KDRT oleh Baim Wong.
Namun, konten prank KDRT tersebut sudah dihapus dari YouTube Baim Paula. (mcr31/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News