Mengonsumsi Kurma Tidak Harus saat Bulan Ramadan, Kenapa?

GenPI.co Jabar - Ternyata, mengonsumsi kurma tidak harus saat bulan Ramadan saja loh.

Pasalnya, kurma memiliki banyak manfaat untuk kesehatan karena kandungan anti-oksidan di dalamnya yang mampu melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas.

Sayangnya, sebagian besar masyarakat Indonesia hanya mengonsumsi kurma saat bulan Ramadan saja. Kurma jarang dijadikan menu camilan sehari-hari.

BACA JUGA:  4 Khasiat Buah Naga yang Harus Anda Ketahui

Berdasarkan survei UMKM Timur Tengah Indonesia pada Juli 2021. Survei ini dilakukan kepada 1.300 responden.

Hasilnya adalah sebanyak 47,7 persen menyatakan mengonsumsi kurma saat bulan Ramadan saja.

BACA JUGA:  Tips Membuat Sushi dengan Bahan Seadanya

Sedangkan, 24,8 persen lainnya mengaku seminggu terakhir mengonsumsinya dan sisanya sebulan terakhir atau setahun terakhir mengonsumsinya.

Founder Timur Tengah Indonesia, Agung Prasetyo, mengatakan kurma memiliki serat yang tinggi untuk kesehatan pencernaan.

BACA JUGA:  5 Manfaat Mengonsumsi Es Krim di Pagi Hari, Bad Mood Pasti Hilang

Buah ini kaya akan tembaga, selenium, magnesium dan vitamin K yang baik untuk metabolisme tulang.

“Buah kurma ada berbagai jenis mulai dari kurma ajwa yang merupakan kurma favorit Nabi Muhammad SAW, kurma safawi, kurma Mesir, sukkari, medjool dan masih banyak lagi,” ujar Agung, pada Jumat (10/12/2021).

Pasar Indonesia akan kurma sangat besar mengingat wilayah ini merupakan negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia.

Oleh karena itu, kata Agung, Timur Tengah Indonesia hadir sebagai UMKM yang menawarkan berbagai jenis kurma.

Lalu, UMKM ini juga menyediakan madu yaman, air zam zam, garam himalaya dan berbagai kismis. (ant)