GenPI.co Jabar - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Jawa Barat menggencarkan pelacakan dan pemeriksaan demi mengendalikan penyebaran covid-19 varian Omicron.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Jabar, Dewi Sartika mengatakan jika pemeriksaan akan dilakukan melalui metode antigen maupun RT-PCR.
Pemeriksaan tersebut akan dilakukan secara rutin untuk mendeteksi dini penularan covid-19.
Saat ini, secara keseluruhan pihaknya sudah melakukan pemeriksaan antigen terhadap 5.894.872 sampel.
Hasilnya menunjukkan 94,53 persen negatif dan 5,47 persen lainnya terkonfirmasi positif covid-19.
Sedangkan pemeriksaan dengan metode RT-PCR juga dilakukan pada 4.004.033 sampel.
Hasilnya menunjukkan 72 persen negatif dan 27 persen terkonfirmasi positif covid-19.
“Jadi baik yang menggunakan PCR maupun tes cepat antigen alhamdulillah persentase positifnya jauh lebih kecil,” tuturnya.
Pada Selasa (22/2), data Satgas Covid-19 mencatat penambahan 1.110 kasus baru, sehingga jumlah kasus aktif covid-19 mencapai 169.978 orang.
“Daerah yang penambahan kasusnya tertinggi masih tetap di kawasan Bodebek atau Bogor-Depok-Bekasi dan Kota Bandung,” sebutnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News