Tekan Angka Stunting, Pemprov Jabar Lakukan Manuver Top

13 Maret 2022 06:00

GenPI.co Jabar - Sebanyak 1,4 juta kader pemberdayaan kesejahteraan keluarga (PKK) untuk melakukan pendampingan keluarga untuk menurunkan angka prevalensi stunting di Provinsi Jawa Barat.

Hal tersebut diungkapkan Ketua Tim Penggerak PKK Jabar Atalia Praratya Ridwan Kamil usai sosialisasi Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting (RAN PASTI) Jawa Barat, Kota Bandung, Sabtu (12/3).

Atalia menyebutkan tiga hal yang perlu dilakukan kader PKK untuk menurunkan angka prevalensi stunting.

BACA JUGA:  Pemprov Jabar Ungkap Biang Keladi Naiknya Harga Kedelai, Ternyata

Tiga hal tersebut, yaitu meningkatkan dan mengoptimalkan pola asuh, pola makan, dan sanitasi.

Selain itu, bidan desa dan BKKBN juga membentuk Tim Pendamping Keluarga mencapai 37.000 orang.

BACA JUGA:  Cara Pemprov Jabar Atur ASN Canggih, Bikin Aplikasi Terintegrasi

“Tim ini berasal dari kader PKK, kader KB dan bidan desa dengan harapan menjangkau lebih dekat keluarga sasaran,” sebutnya.

Tak hanya itu, Atalia yang juga merupakan Wakil Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Jabar juga menggandeng posyandu.

BACA JUGA:  Pesan untuk PWNU Jabar dari Ridwan Kamil: Manfaatkan Digital

Salah satunya dengan menambah meja pelayanan posyandu dari lima menjadi enam unit meja.

Meja tersebut khusus untuk menangani permasalahan stunting.

“Kami juga punya jejaring dengan 52 ribu posyandu di mana salah satu gebrakannya adalah penambahan meja di posyandu yang khusus menangani permasalahan stunting,” imbuhnya. (Ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Budi Yuni Harto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR