Disdik Jabar Gelar Lomba Stand Up Comedy Unik, Wajib Bahasa Sunda

14 Maret 2022 22:30

GenPI.co Jabar - Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat berupaya mendongkrak kebahagiaan warga Jabar dengan menggelar Lomba Lomba Stand Up Comedy Bahasa Sunda bertajuk "Ngabodor Cerdas" (Bodas) 2022.

"Lomba diikuti 159 peserta yang terbagi ke dalam dua kategori, yakni siswa dan tenaga kependidikan tingkat SMA/SMK/Sederajat se-Jabar. Seluruh peserta telah mengikuti tahap audisi yang digelar secara offline 28 Februari hingga 3 Maret 2022 lalu," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi, di Bandung, Senin (14/3/2022).

10 peserta dari 159 dinyatakan lolos audisi dan berkesempatan untuk menunjukkan kebolehannya di babak final yang diselenggarakan di Komplek SPOrT Jabar Arcamanik, Jalan Pacuan Kuda, Kota Bandung, Minggu (13/3/2022) kemarin.

BACA JUGA:  Bruno Cantanhede Gacor, Pelatih Bersib Bilang Begini

Dedi mengungkapkan, Survei Tingkat Pengukuran Kebahagiaan (SPTK) menempatkan Provinsi Jabar ke dalam 10 provinsi dengan indeks kebahagiaan terendah pada 2021.

Oleh karena itu, dengan diadakannya lomba stand up comedy ini, masyarakat bisa terhibur dan menjadi lebih bahagia.

BACA JUGA:  SBM ITB dan Rektor ITB Sepakat untuk Berunding, Ini Hasilnya

"Semoga melalui Lomba Stand Up Comedy Basa Sunda "Bodas" 2022, indeks kebahagiaan masyarakat Jabar semakin meningkat dan kebahagiaan selalu melekat pada masyarakat Jabar," kata Dedi usai membuka babak final Lomba Stand Up Comedy Basa Sunda "Bodas" 2022.

Selain ingin meningkatkan kebahagiaan warga Jabar, Dedi menuturkan latar belakang digelarnya perlombaan ini adalah sebagai Peringatan Hari Bahasa Ibu yang jatuh setiap tanggal 21 Februari.

BACA JUGA:  Pemkot Bandung Minta Tolong ke Emil Bantu Buat Underpass Cibiru

Dengan lomba stand up comedy yang menggunakan bahasa Sunda, dia berharap masyarakat semakin bangga dan senang menggunakan bahasa ibunya tersebut.

"Kegiatan ini menjadi momentum untuk mengajak seluruh masyarakat Jabar meningkatkan kebanggaannya terhadap bahasa Sunda," ujarnya.

Selain itu, Dedi ingin bahasa Sunda yang sempat menjadi sorotan negatif masyarakat luas karena beberapa pihak menggunakannya tanpa sopan santun, dengan diadakannya lomba ini, maka harkat dan martabatnya diharapkan bisa kembali.

"Lomba ini menjadi momentum untuk kembali mengangkat harkat dan martabat bahasa Sunda," katanya.

Dalam perlombaan ini, dia memastikan juri yang terlibat berkompeten dan memang ahli dalam Stand Up Comedy.

Seperti misalnya akademisi sekaligus budayawan dan founder Borangan, Taufik Faturohman dan komika Jabar yang juga finalis Stand Up Comedy Season 6 (Suci 6), Kamal Ocon. Selain itu, ada juga jebolan Stand Up Comedy Academy Season 4 (SUCA 4) Guzman Sige.

"Kami juga mendatangkan komika sebagai bintang tamu, yakni Ariska Dwi Priyono (Anyun Cadel) dan Muhammad Fajar Nugraha," kata dia.

Para peserta, lanjut Dedi, bakal mengetahui pemenangnya pada Rabu 16 Maret 2022 mendatang.

Hadiah uang tunai Rp24 juta dan piala pun sudah menanti bagi para peserta untuk diperbutkan.

"Melalui Lomba Stand Up Comedy "Bodas" 2022 ini, kami berharap, masyarakat semakin bangga dalam menggunakan bahasa Sunda, khususnya dalam pergaulan sehari-hari sesuai jati diri masyarakat Jabar, sehingga bahasa Sunda akan tetap lestari," katanya.

Salah satu juri Lomba Stand Up Comedy "Bodas" 2022 Taufik Faturrohman, memuji penampilan para finalis.

Dia menyebut, penilaian untuk pemenang terdiri dari materi stand up comedy yang disampaikan serta bahasa sunda yang digunakan.

"Secara keseluruhan mulai dari video (audisi) dan finalis tampil offline sudah bagus, bahasanya juga bagus," kata Taufik. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ferdyan Adhy Nugraha
Disdik   Jabar   Bandung   stand up comedy   sunda  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR