GenPI.co Jabar - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang menjadi Amirul Hajj Jabar sudah menyelesaikan dua tugas selama berhaji.
Tugas pertama yang telah dilaksanakan oleh Ridwan Kamil yakni mengawal serta memastikan jemaah haji asal Jabar mendapat pelayanan maksimal.
"Mengawal jamaah Jawa Barat sudah dilaksanakan semaksimal mungkin. Kita ada inovasi-inovasi. Klinik di tiap hotel, makanan khas lokal, kamar hotel yang nyaman, dan lain-lain, Alhamdulillah terlaksana," kata Ridwan Kamil dalam keterangan pers Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jabar, Senin.
Ridwan Kamil mengaku, sebelum wukuf di Arafah dan lempar Jumrah, penginapan jemaah haji asal Jabar selalu dikunjungi.
Hal ini dilakukan agar jemaah haji asal Jabar benar-benar mendapat pelayanan optimal dan menjalankan ibadah dengan khusyuk.
Di Tanah Suci juga, dia sempat mengunjungi salah satu jemaah haji asal Subang yang tidak bisa melaksanakan ibadah karena strok.
Ridwan Kamil sempat membagikan makanan berupa gorengan dan bakso kepada para jemaah haji dari Jabar.
"Tugas yang kedua memang pribadi, yaitu badal haji, menghajikan almarhum anak saya Emmeril Kahn Mumtadz. Dua hal tadi dilaksanakan, Insyaallah memberikan kemudahan dua-duanya lancar," katanya.
Bagi jemaah haji tahun ini, dia berharap kembali ke Indonesia menjadi haji yang mabrur.
Selain itu, Ridwan Kamil berharap kuota haji tidak lagi dibatasi sehingga semakin banyak masyarakat yang berangkat haji.
"Di belakang saya tempat melempar jumrah, zaman dulu cuma satu lantai sekarang ini empat lantai. Saking banyaknya. Kita doakan tahun depan tidak ada kuota yang terbatasi lagi sehingga bisa maksimal kuota haji buat Indonesia, sehingga tidak usah menunggu terlalu lama sekitar 30 tahun," katanya.
"Saya ucapkan selamat bagi seluruh jemaah haji bentar lagi pulang. Selamat menjadi haji mudah-mudahan mabrur dan saya doakan yang belum mudah-mudahan Allah mudahkan untuk jadi undangan Allah di Tanah Suci," lanjut dia. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News