GenPI.co Jabar - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil begitu marah mendengar kabar siswa SD yang dipaksa untuk menyetubuhi kucing hingga depresi dan meninggal dunia di Tasikmalaya.
Bahkan Gubernur yang akrab disapa Kang Emil tersebut mengutuk peristiwa tersebut.
“Saya mengutuk keras atas kejadian di Tasikmalaya ini,” kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (21/7).
Menurut Ridwan Kamil, pihak yang paling bertanggung jawab atas kejadian ini adalah lingkungan terdekat dari korban, yakni sekolah.
Dia menambahkan, guru seharusnya bertanggung jawab penuh dan memberikan perlindungan ketika ada siswa di sekolah yang mendapat bully.
“Tanggung jawab paling utama adalah lingkungan terdekat yaitu guru dan sekolah,” ujar dia.
Peristiwa ini semakin miris ketika korban merasa sangat depresi ketika video menyetubuhi kucing beredar.
Dengan demikian, dia meminta proses hukum atas peristiwa ini bisa terus berjalan dan tuntas.
Selain sebagai keadilan bagi korban, proses hukum merupakan bentuk konsekuensi atas tindakan yang sudah dilakukan. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News