GenPI.co Jabar - Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut keberadaan rumah sakit di wilayahnya masih belum sebanding dengan jumlah penduduk.
Saat ini, Jawa Barat disebutnya masih membutuhkan 30 rumah sakit lagi untuk bisa melayani 50 juta penduduknya.
"Provinsi Jabar masih kekurangan 30 rumah sakit, sehingga peluang untuk berbagai kalangan dapat membangun rumah sakit di kabupaten/kota di Jabar, sehingga dapat memenuhi ketersediaan pelayanan kesehatan sesuai dengan jumlah penduduk," ujarnya, Kamis (24/10).
Jabar sekarang memiliki 327 rumah sakit, jumlah tersebut masih kurang untuk memenuhi rasio penduduk dengan fasilitas kesehatan.
Dengan jumlah 50 juta penduduk berbanding 327 rumah sakit dinilai masih sangat jauh dari ideal.
Kang Emil, begitu dia akrab disapa mengaku akan menganggarkan dana untuk membangun rumah sakit baru di beberapa kabupaten/kota.
Rencananya, pembanguanan tersebut akan dimulai pada 2023.
Dia juga berharap ada pembangunan rumah sakit dari pihak swasta, seperti Nahdlatul Ulama.
"Saya berharap pembangunan rumah sakit NU menjadi percontohan untuk organisasi atau pihak swasta lain, sehingga kekurangan rumah sakit di Jabar dapat terpenuhi," katanya usai meresmikan rumah sakit NU di Cianjur. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News