Soal Umrah via Bandara Kertajati, Kemenag Jabar Justru Bilang Begini

04 November 2022 10:00

GenPI.co Jabar - Kementerian Agama atau Kemenag Jabar angkat bicara mengenai rencana Bandara Kertajati di Majalengka untuk penerbangan umrah.

Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jabar Boy Harinovian mengatakan, masih menunggu konfirmasi dari pihak bandara dan maskapai ihwal keberangkatan umrah.

“Sampai saat ini kami masih menunggu info dari pihak Kertajati serta maskapai penerbangannya,” ujarnya dikutip dari JPNN Jabar, Kamis (3/11).

BACA JUGA:  Jamaah Umrah di Bandung Manasik Tatap Muka, Begini Suasananya

Boy mengungkapkan, ada beberapa kendala terkait rencana penerbangan umrah melalui Bandara Kertajati.

Mulai dari mahalnya harga avtur hingga tingginya biaya pelayanan penumpang.

BACA JUGA:  Bandara Kertajati Mulai Layani Penerbangan Umrah Bulan ini

“Ada beberapa kendala. Harga avtur yang tinggi jadi harga tiket lebih mahal, handling di bandara BIJB lebih mahal dari bandara Cengkareng (Soekarno-Hatta),” ujarnya.

Sebelumnya mahalnya biaya avtur dan bagasi menjadi kendala yang sedang dibahas Kemenag Jabar pada Oktober lalu.

BACA JUGA:  2 Maskapai Siap Melayani Penerbangan Umrah dari Bandara Kertajati

“Masih ada beberapa pembahasan soal (harga) avtur. Jadi kendalanya di avtur yang harganya lebih mahal dibandingkan di Cengkareng, begitupun bagasi kami mintanya seperti di Cengkareng," katanya.

"Saat ini lewat pak gubernur (Ridwan Kamil) meminta kepada Pertamina untuk menyamakan avtur seperti di Cengkareng, memang ada kendala seperti itu,” imbuhnya, Kamis (20/10).

Pengelola Bandar udara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka sebelumnya menyampaikan penerbangan perdana umrah dari bandara yersebut akan dimulai 7 dan 20 November 2022.

Hanya saja, pihaknya masih belum bisa memastikan soal realisasi jadwal tersebut.

“Sudah direncanakan tanggal 7 dan 20 November, tetapi yang tanggal 7 waktunya mepet, jadi sedang proses,” jelasnya.

Direktur Utama (Dirut) PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) M Singgih menyampaikan, hingga saat ini ada dua maskapai yang siap melayani penerbangan umrah, yakni Garuda Indonesia dan Lion Air.

“Itu memang jadwal (tanggal 7 dan 20) yang disiapkan oleh Garuda, untuk Lion kami masih cek,” ucapnya.

Terkait harga avtur, kata dia, masih dilakukan pembahasan agar bisa terealisasi keberangkatan umrah dari Bandara Kertajati.

“Harga avtur memang dari sisi kami memahami itu soal daya saing, jadi sejauh ini belum bisa menyamakan harga dengan bandara yang memiliki aktivitas ramai dengan yang tidak ramai, tetapi sedang diperjuangkan,” terangnya. (mcr27/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR