8 Bus Listrik Beroperasi di Bandung Raya, ini Rute yang akan Dilalui

25 Desember 2022 04:00

GenPI.co Jabar - Bus listrik E-Inobus buatan PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) resmi mengaspal di Bandung Raya.

Sebanyak 8 unit bus listrik tersebut mengisi rute BRT (Bus Rapid Transit) rute Trans Metro Pasundan (TMP) pada koridor 4 Leuwipanjang-Dago.

Dikutip dari laman resmi Pemprov Jabar, bus listrik tersebut memiliki kapasitas 25 penumpang.

BACA JUGA:  Ratusan Pelajar SMA di Bandung Raya Cosplay Wayang Orang

Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil berharap, kehadiran transportasi massal tersebut bisa mengurangi kepadatan di jalanan.

"Dalam hitungan 20 sampai 30 tahun, kalau ini dibiarkan, ketika keluar rumah semua kena macet," ungkap Kang Emil usai peluncuran Angkutan Massal Bandung Raya Go Green di Kota Bandung, Sabtu (24/12).

BACA JUGA:  Wargi Bandung Ingat, Jalan Asia Afrika Ditutup Saat Malam Tahun Baru

Sementara itu, Dirut PT. Inka Multi Solution Service (IMSS) Junaidi menjelaskan, bus listrik tersebut sudah disesuaikan dengan jalanan di Bandung Raya.

Bandung Raya memiliki kontur yang cukup unik, terdapat banyak tanjakan dan turunan.

BACA JUGA:  Kabar BMKG Cuaca Jabar Hari ini, Bandung dan Daerah Berikut Berpotensi Hujan Sedang

"Ini sudah kita uji coba baik di tanjakan, turunan, jalan raya, dan jalan tol dengan tenaga dan kecepatan yang disesuaikan. Ukuran panjang lebarnya juga sesuai dengan wilayah Bandung Raya yang rata-rata jalannya sempit," ujar Junaidi.

Bus listrik ini memiliki kapasitas baterai 138 kWh dengan waktu charging atau pengisian daya 1 hingga 3 jam. Bus ini mampu menempuh jarak sepanjang 160 kilometer.

Pihak PT IMSS menurunkan tim mekanik yang akan merawat bus listrik tersebut selama beroperasi di Bandung Raya.

"Setiap kami meluncurkan produk, kami tempatkan juga tim maintenance untuk merawat bus ini. Sejauh ini baru Bandung dan Surabaya yang sudah menggunakannya," paparnya.

Tidak hanya bus listriknya saja, pihaknya juga menyediakan dua Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), yaitu di pool dan di Terminal Leuwipanjang, Kota Bandung.

"Khusus untuk bus ini, ada dua SPKLU, yaitu di pool bus dan di Terminal Leuwipanjang. Sebenarnya masih bisa ditambah, tapi nanti itu tergantung pemerintah daerah dan PLN," kata dia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR