GenPI.co Jabar - Gubernur Jabar Ridwan Kamil meminta maaf atas kemacetan yang terjadi di sekitar Masjid Al Jabbar di Bandung.
Saat peresmian, Jumat (30/12), akses menuju Masjid Al Jabbar terpantau macet dan padat.
Pihak penyelenggara sebenarnya sudah menyediakan tiga jalur ke lokasi masjid, yakni Jalan Cimencrang, Jalan Gerbang Biru, Rancanumpang (Stadion GBLA), dan Summarecon Bandung.
Namun, jalan yang kecil di Cimencrang membuat kondisi lalu lintas macet. Petugas gabungan berupaya mengurainya dengan mengalihkan kendaraan dan kantong-kantong parkir menuju ke Stadion GBLA.
Gubernur Ridwan Kamil mengatakan, sebenarnya tersedia exit tol Gedebae untuk langsung menuju ke Masjid Al Jabbar, tepatnya di KM 149.
Hanya saja, sampai sekarang exit tol tersebut masih belum dibuka untuk umum.
“Jadi, saya memohon maaf per hari ini, karena bukan sebagai desain utama, desain utamanya adalah melalui (exit) Tol 149 yang tahun depan InsyaAllah kami buka untuk menjadi akses utama ke Masjid Al Jabbar,” katanya usai meresmikan Masjid Raya Al Jabbar, Jumat (30/12).
Dia menjelaskan, exit Tol Gedebage saat ini masih dalam proses, sehingga belum bisa dibuka.
“(exit tol) 149 seharusnya itu dipakai hari ini, tetapi terjadi ada berita si kolomnya itu agak amblas sedikit, sehingga dari PUPR tidak berani mengizinkan,” ujarnya.
Exit tol Gedebage tersebut akan menjadi akses menuju Masjid Albbar untuk kendaraan roda empat dan bus. Kendaraan roda dua tetap melalui Jalan Cimencrang.
“Nah, di masa depan, semua mobil itu masuknya lewat tol, kemudian masuk jalan besar. Yang motor baru lewat jalan-jalan kecil seperti tadi,” ucapnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News