GenPI.co Jabar - Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk tidak merayakan malam Tahun Baru 2023 dengan kegiatan yang menimbulkan keramaian berlebihan.
Pihaknya juga meminta tidak melakukan konvoi saat malam pergantian tahun.
“Tahun baru kami masih berdiskusi apa-apa yang boleh dan tidak boleh, yang dikurangi, ditambah. Poinnya karena Covid-19 sudah surut, orang ingin berlibur,” katanya di Bandung, Jumat (30/12).
Dia memprediksi, euforia masyarakat akan membeludak saat tahun baru nanti. Sejumlah tempat wisata, pusat perbelanjaan diperkirakan bakal dipadati warga.
Namun, Kang Emil, dia biasa disapa itu mengingatkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang peringatan dini potensi cuaca ekstrem.
Karena itu, masyarakat diminta untuk tetap berhati-hati dalam merayakan kegembiraan malam tahun baru.
“Menurut saya, tidak perlu keluar rumah, rayakan saja di rumah masing-masing. Tidak usah memaksakan diri ke luar. Rayakan saja bersama keluarga,” ucapnya.
Mantan Wali Kota Bandung tersebut juga bakal stand by di kantor Pemprov Jabar, di Gedung Sate.
“Saya contohnya akan jaga gawang sampai tahun baru di Gedung Sate, keluarga saya merayakan di rumah saja. Jadi enggak usah harus konvoi, karena banyak mudaratnya, atau keluar rumah dengan cuaca ekstrem seperti ini,” ucapnya.
Kang Emil mengimbau agar merayakan pergantian tahun dengan bijaksana.
“Saya imbau rayakan dengan cara yang rasional, merayakan dengan kehangatan keluarga di rumah masing-masing menurut saya lebih baik,” lanjutnya. (mcr27/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News