2 Daerah di Jawa Barat Ditetapkan KLB Campak

26 Januari 2023 12:00

GenPI.co Jabar - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat bergerak cepat menanggulangi Kejadian Luar Biasa atau KLB Campak di Kabupaten Bogor dan Bandung Barat.

Plt Kadinkes Jabar Nina Susana mengatakan, dua daerah tersebut dinyatakan KLB berdasarkan laporan kabupaten/kota.

"Mungkin kasus juga ditemukan di daerah lain, tapi ada kemungkinan tidak ditemukan dan dilaporkan sehingga kita tidak mengetahuinya," ujarnya, Rabu (25/1).

BACA JUGA:  220 SMK di Jawa Barat Pamer Inovasi di Bandara Kertajati

Pihaknya mengaku telah menyiapkan sejumlah langkah untuk menangani KLB Campak di dua daerah tersebut.

Salah satunya dengan melakukan tata laksana kasus, kemudian mengomunikasikan tentang risiko terhadap masyarakat dan pengambil kebijakan. Selain itu, juga melaksanakan imunisasi segera sesuai kajian epidemiologi.

BACA JUGA:  Kabar Cuaca Jawa Barat Hari ini, Kuningan dan Daerah Berikut Diprediksi Hujan Lebat

Respons imunisasi cepat atau outbreak response imunization (ORI) dilakukan untuk menghentikan transmisi campak dengan meningkatkan kekebalan tubuh.

"Selama bisa ditangani dengan baik, dengan mengobati gejala dan memberikan perlindungan atau imunisasi bagi anak-anak sesuai usianya dan tidak menimbulkan kematian, maka wabah tersebut masih bisa dikendalikan," katanya.

BACA JUGA:  Mantan Ketua DPRD Jawa Barat Dituntut 12 Tahun Penjara

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Jabar Ryan Bayusantika mengatakan, campak dapat dicegah dengan memberikan imunisasi anak usia 9-59 bulan.

Dia juga menyarankan untuk memeriksakannya ke laboratorium guna memastikan apakah campak atau bukan untu memberikan penanganan dini.

"Namun pencegahan Campak yang paling utama adalah dengan meningkatkan cakupan imunisasi Campak Rubela," ujarnya.

Ryan menegaskan, dua daerah yang ditetapkan KLB bukan berarti wilayah lainnya bebas dari status tersebut. "Karena kami hanya mendapatkan berdasarkan laporan, bisa saja masih ada di lapangan atau di masyarakat tapi tidak terlaporkan," kata dia.

Dirinya mengimbau kepada masyarakat yang mengalami gejala demam ruam agar segera melapor ke petugas untuk diambil sampelnya dan diperiksa. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JABAR