
"Tidak ada yang ujug-ujug (tiba-tiba), kalau yang ujug-ujug itu memuja namanya," kata dia.
Selain itu, Dedi mengajak masyarakat agar menjauhi afiliator seperti Indra Kenz dan Doni Salmanan yang berpotensi besar merugikan.
"Ini jadi pembelajaran penting. Mudah-mudahan polisi bisa terus mengusut berbagai pihak yang menjadikan dunia digital sebagai lahan bisnis dengan melakukan penipuan, pemerasan terhadap orang lain," ujarnya. (Ant)
BACA JUGA: Forkopimda Sukabumi Beri Kabar Bahagia untuk Masyarakat
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News