GenPI.co 
2. Membantu mengendalikan darah
Kandungan ekstrak fitokimia atau phtalide dalam seledri bisa melepaskan jaringan dinding arteri. Artinya, aliran darah bisa lebih lancar dan mengurangi tekanan darah.
Hipertendi atau tekanan darah tinggi memiliki kaitannya dengan ginjal. Akibat tekanan darah yang terlalu tinggi, pembuluh yangada di sekitar ginjal bisa rusak.
Perlu diingat, menjaga kesehatan ginjal perlu dilakukan menjaga pola makan, seperti membatasi makanan tinggi kalium. Kamu bisa mengganti brokoli dan bayam yang tinggi kalium dengan seledri sekali-kali.
3. Kandungan flavonoid yang baik untuk ginjal
BACA JUGA: Manfaat Bawang Merah untuk Payudara Sungguh Menakjubkan
Seledri kaya akan flavonoid yang dapat meningkatkan fungsi ginjal. Studi Frontiers in Physiology mengungkapkan, kandungan flavonoid dapat membantu melindungi ginjal dari berbagai agen nefroksik.
Agen ini dikenal sebagai senyawa yang dapat memicu penyakit gagal ginjal kronis dan cedera ginjal akut akibat alkohol, nikotin, dan cadmium.
4. Mencegah kanker ginjal
BACA JUGA: Sering Terlewatkan, ini Manfaat Membaca Basmalah Saat Wudu
Seledri juga memiliki kandungan vitamin C yang mampu menekan risiko karsinoma sel ginjal, jenis kanker di organ tersebutyang paling umum di antara orang dewasa.
Bukan berarti konsumsi vitamin C tinggi baik untuk penderita ginjal. Sebaliknya, dianjurkan untuk tidak terlalu banyak konsumsi vitamin C karena dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan. (Hello Sehat)
BACA JUGA: 5 Manfaat Ajaib Daun Meniran, Obati Liver Hingga Asam Urat
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
