GenPI.co 
GenPI.co Jabar - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, belajar aturan pesantren dari ulama Aceh. Dia mempelajarinya saat bersilaturahmi dengan MPU (Majelis Permusyawaratan Ulama) Aceh.
Kedatangannya ke MPU Aceh didampingi oleh MUI Jawa Barat Rahmat Syafei dan rombongan lainnya.
“Sebenarnya maksud saya ke sini mau belajar karena sedang mempersiapkan peraturan untuk pesantren,” ujar Emil—sapaan akrab Ridwan Kamil—pada Minggu (26/12/2021).
BACA JUGA: Gubernur Jabar Menangis saat Sambangi Museum Tsunami Aceh
Selain itu, dia juga ingin mengetahui program-program yang mensinkronkan kebijakan gubernur, bupati dan wali kota terhadap keberlangsungan pesantren di Aceh.
"Itulah kenapa saya sampaikan kepada Ketua MUI Jawa Barat. Mumpung saya diundang peringatan tsunami. Mari ikut ke Banda Aceh untuk mempelajari aturan pesantren," katanya.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Tegaskan Alun-alun di Jabar Tutup saat Nataru
Emil menilai, pembelajaran ini penting. Pasalnya, jumlah penduduk di Jawa Barat kurang lebih 50 juta jiwa. Masyarakat tidak hanya mengejar dunia saja, tapi juga harus mempersiapkan bekal akhirat nanti.
"Kami tidak hanya juara PON Papua saja, tapi kami juga harus juara dalam dakwah dan spiritualitasnya," ujarnya.
BACA JUGA: Dishub Jabar Siapkan Aplikasi SiMANIS Jelang Nataru, Apa Itu?
Pada kesempatan yang sama, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyumbangkan bantuan sebesar Rp100 juta untuk kegiatan dakwah MPU Aceh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
