
GenPI.co Jabar - Untuk mencegah adanya lonjakan wisatawan saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor menyiapkan sejumlah strategi.
Bupati Bogor, Ade Yasin, berpesan jangan sampai ada kerumunan. Pasalnya, ditakutkan adanya gelombang ketiga penularan Covid-19.
“Kita sama-sama rem jangan merayakan tahun baru. Ini sedang dibahas soal aturan-aturannya,” ujar Ade, Minggu (31/10/2021).
BACA JUGA: Performa Henhen dan Zalnando Bikin Pelatih Persib Angkat Jempol
Ade khawatir gelombang ketiga penularan Covid-19 bisa terjadi kembali jika Nataru tidak diperketat.
“Kalau Kabupaten Bogor masih PPKM Level 3. Tentunya kebijakan masih ketat. Akan tetapi daerah yang sudah PPKM Level 2 ini kan sudah melonggar agar lebih hati-hati,” katanya.
BACA JUGA: Mulai 2 November, Bus Trans Pakuan Kota Bogor Digratiskan
Untuk mencegah adanya lonjakan wisatawan, Pemerintah Kabupaten Bogor masih menyusun strategi.
Pihaknya masih mengkaji aturan yang akan diterapkan menjelang Natal dan Tahun Baru, khususnya di kawasan-kawasan wisata di Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Promo Trans Studio Bandung, Beli 5 Tiket Hanya Bayar Rp500.000
Hal ini dikarenakan Kabupaten Bogor merupakan salah satu destinasi wisata utama bagi masyarakat yang tinggal di Jabodetabek.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News