Warga Majalengka Harus Waspada, Ada Sinyal Bahaya dari Satgas

Warga Majalengka Harus Waspada, Ada Sinyal Bahaya dari Satgas - GenPI.co JABAR
Pekerja merapikan tempat tidur di tempat isolasi terpadu bagi pasien COVID-19 bergejala ringan di Akademi Keperawatan Kebonjati, Bandung, Kamis (17/2/2022). (Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi/agr)

GenPI.co Jabar - Dinas Kesehatan Kabupaten Majalengka mencatatkan penambahan dua kasus kematian akibat covid-19.

“Untuk kasus kematian bertambah lagi dua orang,” ujar Sekretaris Dinkes Kabupaten Majalengka, Agus Susanto di Majalengka, Minggu (20/2).

Dengan adanya dua penambahan kasus kematian tersebut membuat warga yang meninggal dunia sejak awal pandemi mencapai 830 orang.

Agus menyebutkan, selama satu pekan ini kasus kematian akibat covid-19 mencapai delapan orang.

“Kasus kematian juga terus ada, sehingga dalam sepekan saja delapan orang meninggal dunia karena terinfeksi covid-19,” katanya.

Selain itu terdapat penambahan 27 kasus baru covid-19 dan 10 kasus sembuh.

Sedangkan kasus aktif mencapai 686 kasus yang terdiri dari 646 orang menjalani isolasi mandiri dan 40 orang mendapat perawatan di rumah sakit.

“Untuk yang dirawat di rumah sakit ada 40 orang, di mana 17 orang lainnya dirawat di luar Majalengka,” tuturnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya