
GenPI.co Jabar - Wakil Ketua DPRD Kota Depok Hendrik Tangke Allo menyoroti lambannya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok untuk memperbaiki Sekolah SDN Pancoran Mas 3 yang ambruk.
Menurut Hendrik, Pemkot Depok bisa menggunakan pos anggaran belanja tak terduga (BTT) untuk memperbaiki sekolah tersebut.
“Ini terjadi akibat bencana, maka perbaikannya bisa menggunakan BTT karena tanggap darurat,” ujarnya, Rabu (11/4).
BACA JUGA: Pemkot Depok Lelet Perbaiki SDN Pancoran Mas 3 yang Ambruk
Hendrik menyebut, lambannya Pemkot Depok dalam memperbaiki SDN Pancoran Mas 3 bisa menganggu siswa yang hari ini sudah mulai masuk sekolah.
“Tadi saya sudah berkomunikasi dengan Kepala Dinas Rumkim Pak Dudi dan Dinas Pendidikan, tetapi kan kendalanya belum ada disposisi tentang anggaran BTT dari Wali Kota, kalau kepala dinas kan hanya operator dan pelaksana,” terangnya.
BACA JUGA: 11 Pendidik dan Tenaga Kesehatan Depok Positif Covid-19
Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok diminta oleh Hendrik untuk segera memperhatikan dan memperbaiki SDN Pancoran Mas 3 yang rusak ini.
“Jangan cuma pencitraan saja di luar, ini anak-anak mau sekolah bagaimana? Ini kritik saya kepada pemerintah,” tegasnya.
BACA JUGA: 19 Pegawai di Pemkot Depok Positif COVID-19 Usai Libur Lebaran
Selain itu, akses jalan yang disebut-sebut menghambat perbaikan sekolah ini seharusnya bukan menjadi masalah.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Soal SDN Pancoran Mas 3, HTA: Segera Perbaiki Jangan Pencitraan Saja!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News