GenPI.co 
Dia berharap, hal tersebut bisa membuat herd immunity masyarakat Cianjur lebih tinggi agar menangkal virus mematikan tersebut.
Bupati Cianjur Herman Suherman menuturkan, meski belum ditemukan warga yang terpapar virus covid-19 varian baru tersebut, pihaknya tak mau kecolonga.
Maka dari itu, dia meminta kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, terutama pada saat di pusat-pusat keramaian.
BACA JUGA: Wajib Tahu! Begini Gejala Covid-19 Varian Baru
"Sejak dua bulan terakhir kita sudah nol kasus, namun untuk antisipasi dan menangkal masuknya virus varian baru ke Cianjur, kita akan kembali menggencarkan pemberian vaksinasi terutama dosis kedua dan ketiga," katanya.
"Hingga bulan Mei, capaian vaksinasi dosis dua sudah lebih dari 90 persen dari target 1,6 juta penerima. Sedangkan vaksinasi dosis ketiga sudah lebih dari 70 persen dari target 560 ribu penerima. Sedangkan untuk penerima dosis pertama sudah mendekati 100 persen dari target 1,6 juta," katanya.
BACA JUGA: Hati-hati, Covid-19 di Kota Bogor Mulai Meningkat
Kegiatan vaksinasi yang kembali digencarkan oleh Polres Cianjur didukung penuh oleh pemerintah kabupaten Cianjur.
Sampai saat ini, lanjut Herman, pelayanan vaksinasi di Puskemas masih bisa diakses oleh warga, termasuk pada saat libur akhir pekan.
BACA JUGA: Varian Baru COVID-19 Mengancam, Dinkes Bandung Ingatkan Vaksinasi
Herman berharap, proses herd immunity bisa terus terjadi sehingga covid-19 tidak lagi menyebar di Cianjur. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
