Petani di Banjar Senang Panen Meningkat, Ternyata ini Sebabnya

Petani di Banjar Senang Panen Meningkat, Ternyata ini Sebabnya - GenPI.co JABAR
Sejumlah petani bersama agronom PT Pupuk Kujang menghitung hasil panen padi di Kota Banjar, Jawa Barat. (ANTARA/HO-PT Pupuk Kujang)

Namun Miarto dan para petani lain senang karena sejak program ini diluncurkan, selain hasil panen yang lebih banyak, secara kualitas pun meningkat.

Seperti misalnya bulir padi lebih putih bersih hingga lebih padat dan berisi yang membuat para petani ingin mengikuti program ini.

"Setelah mengikuti program Makmur, ternyata terbukti hasil panen bisa meningkat. Saya menjadi percaya karena hasil perhitungan BPS, panen saya meningkat dua kali lipat dari sebelumnya," katanya.

Sementara itu, Supervisor Transformasi Bisnis PT Pupuk Kujang, Arlyza Eka Wijayanti
menjabarkan, sudah ada lahan seluas 5.6 hektare sawah di kawasan Desa Pamarican yang tergarap.

BACA JUGA:  Bruno Cantanhede: Gelar Juara Semakin Dekat

Selain itu, pihaknya pun sudah mendampingi sejumlah petani untuk menjalankan Program Makmur.

Agronm Pupuk Kujang mengungkapkan, ketika musim penghujan tiba, para petani berkeluh kesah karena padi yang ditanam selalu rusak akibat hujan ekstrem.

BACA JUGA:  3 Pemancing di Depok yang dibacok, Ternyata Salah Sasaran

Demi mengatasi itu, Agronom Pupuk Kujang memberikan formulasi khusus dan beragam kiat agar padi tidak mudah rebah serta panen yang dihasilkan bisa tetap meskipun dalam kondisi hujan esktrem.

"Pendampingan para agronom ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada petani. Mudah-mudahan kemauan petani menggunakan pupuk premium bisa berdampak pada peningkatan hasil panen dan meningkatkan keuntungan. Tujuannya supaya petani sejahtera," kata Arlyza.

Pihaknya, lanjut Arlyza, akan tetap berkomitmen untuk membuat produk pupuk berkualitas bagi para petani agar lebih sejahtera seperti upaya pemerintah selama ini.

BACA JUGA:  Atalia Ajarkan Pentingnya Literasi Keuangan, Singgung Indra Kenz

"Program Makmur ini adalah kerja bersama antara pemerintah, BUMN, dan kerja keras semua petani, semua tujuannya adalah petani Indonesia lebih sejahtera," kata Arlyza. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya