Kemendikbudristek Gelar Nobar di Garut, Ini Alasannya

Kemendikbudristek Gelar Nobar di Garut, Ini Alasannya - GenPI.co JABAR
Kemendikbudristek menayangkan film tradisi dan budaya berjudul Tarung Sarung di Lapangan Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (18/3/2022) dini hari. (ANTARA/Feri Purnama)

GenPI.co Jabar - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menggelar nonton bersama di lapangan Desa Kertajaya, Kecamatan Cibatu, Garut yang digelar Jumat (18/3) malam sampai menjelang Sabtu dini hari.

Koordinator Kelompok Kerja Apresiasi dan Literasi Film pada Direktorat Perfilman, Musik dan Media Kemendikbudristek, Edi Suwardi mengatakan film yang diputar pada nonton bersama ini berjudul Tarung Sarung.

"Tarung Sarung film yang kental dengan adat dan budaya Bugis, dihadirkan agar masyarakat dapat melihat bangsa Indonesia masih kaya akan adat tradisi, kesenian, budaya," katanya di Garut, Sabtu (19/3/2022).

Tarung Sarung sendiri dirilis pada tahun 2020 dan menyuguhkan alur cerita dari adat dan budaya Bugis, Makassar, Sulawesi Selatan.

Lebih lanjut Edi mengungkapkan film bisa menjadi media untuk memperkenalkan keragaman budaya dan tradisi Indonesia.

Dengan demikian diharapkan, masyarakat kabupaten Garus khususnya bisa lebih menghormati dan menambah wawasan tentang keragaman bangsa.

"Film bukan hanya memberikan sebuah tontonan tapi juga tuntunan, melalui film kita dapat memberikan edukasi dan menyampaikan adat tradisi nenek moyang," ucapnya.

Sementara itu, Anggota Komisi X DPR RI, Ferdiansyah sangat mendukung langkah Kemendikbudritek untuk menjaga, membangun serta mengenalkan adat dan budaya melalui film.

"Kami memberikan apresiasi kepada Kemendikbudristek yang terus gigih dan semangat menjaga kebudayaan bangsa," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya