Bunda, ini Ciri ASI Perah yang Telah Rusak atau Basi

GenPI.co Jabar - ASI perah menjadi solusi bagi wanita karier untuk bisa menyusui sang buah hati di tengah kesibukannya.

Namun, ada perlu diperhatikan saat memompa ASI. Bunda, harus tahu bagaimana cara menyimpan ASI perah, menjaga kualitasnya agar tidak basi.

Menurut, American Academy of Pediatrics (AAP) ASI perah yang disimpan di suhu ruangan harus segera diminum sebelum 4 jam.

BACA JUGA:  Rekomendasi Obat Nyeri Otot, Silakan Pilih Resep Dokter atau Herbal

Bila ingin masa penyimpanan lebih panjang, baiknya di taruh di freezer dengan suhu -18 derajat celsius. ASI perah yang disimpan dalam suhu tersebut bisa bertahan selama 6-12 bulan.

Sementara ASI yang disimpan di kulkas bagian bawah bertahan selama 24 jam. Berikut ini ciri ASI rusak.

1. ASI menggumpal

BACA JUGA:  Jangan Kasih Kopi Kepada Bayi Jika Tak Mau Alami Hal Buruk ini

ASI perah yang disimpan baik dalam botol maupun kantong akan terbagi menjadi dua lapisan, bawah atas berwarna putih kekuningan dan kental, sedangkan bawah putih dengan tekstur encer.

Ciri ASI yang masih bagus akan langsung bercampur saat botol atau kantung plastik digoyangkan. Lain halnya bila ada gumpalan ketika dicampur saat sudah dicarikan. Artinya ASI perah tersebut sudah rusak.

2. Rasa dan baunya asam

BACA JUGA:  5 Manfaat Ajaib Daun Meniran, Obati Liver Hingga Asam Urat

Aroma ASI ada yang seperti susu sapi segar, namun terkadang juga layaknya sabun. La Leche League International mengungkapkan, aroma seperti sabun ini wajar karena kandungan lipase atau enzim yang tinggi dalam ASI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News