Ini Alasan Pemkot Tasikmalaya Terapkan Sistem PTM 2 Sesi

Ini Alasan Pemkot Tasikmalaya Terapkan Sistem PTM 2 Sesi - GenPI.co JABAR
Sejumlah siswa mengikuti kegiatan belajar menjagar secara tatap muka di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Senin (10/1/2022) . (Foto: ANTARA/HO-Pokja Pemkot Tasikmalaya)

GenPI.co Jabar - Pemerintah Kota Tasikmalaya menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas dengan membagi waktu dua sesi, pagi dan siang.

“Tetap di posisi 50 persen, dalam satu hari sesi pagi dan siang,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Ely Suminar seperti dilansir dari Antara, Selasa (11/1).

Ely mengatakan, sebenarnya pemerintah pusat lewat surat keputusan bersama (SKB) mempersilahkan daerah untuk menggelar PTM 100 persen di sekolah.

BACA JUGA:  Duh! Pohon Tumbang Timpa Mobil di Tasikmalaya, 1 Korban Terluka

Penerapan PTM 100 persen tersebut dengan syarat daerah memiliki capaian vaksinasi sesuai target.

Namun, pihaknya masih memilih untuk menerapkan PTM dengan pembagian waktu dua sesi agar dalam satu kelas tidak terjadi kerumunan.

BACA JUGA:  Duh! Guru Pesantren di Tasikmalaya Jadi Tersangka Kasus Asusila

“Kita masih terkait pandemi, makanya kita tidak berani 100 persen untuk PTM,” tuturnya.

Rendahnya capaian vaksinasi untuk anak-anak maupun lansia menjadi alasan Ely dalam menerapkan pembatasan PTM.

BACA JUGA:  Oded Dimakamkan di Tasikmalaya

“Jadi untuk 100 persen belum mengena ke kita, karena vaksinnya baru dimulai,” pungkasnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya