GenPI.co Jabar - Sekolah di Kabupaten Garut yang terdapat siswa maupun guru yang terpapar covid-19 akan diberlakukan micro lockdown.
“Jadi penutupan pembelajaran tatap muka (PTM) tidak dilakukan oleh kita, tapi dilakukan dalam 'micro lockdown’,” ujar Bupati Garut, Rudy Gunawan seperti dilansir dari Antara, Senin (7/2).
Sejak awal 2022, kasus penularan covid-19 di Garut meningkat.
BACA JUGA: Satgas Garut Sebut Ada 80 Kasus Positif COVID-19 di Awal Februari
Kasus itu termasuk penularan di lingkungan sekolah di tengah pemberlakuan PTM.
Rudy mengatakan, kini empat sekolah sudah ditutup selama tujuh hari untuk dilakukan sterilisasi dari covid-19.
BACA JUGA: Ada Kasus COVID-19 dalam PTM, Pemkab Garut Lakukan Kajian
“Total sekolah yang ditutup ada empat,” tuturnya.
Hingga saat ini jumlah kasus positif covid-19 di lingkungan sekolah sudah lebih dari 20 orang.
BACA JUGA: Kadisdik Garut: Vaksinasi COVID-19 Anak Capai 82 Persen
Kasus positif covid-19 tersebut muncul di SMPN 2 Garut dan SMAN 6 Garut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News