Wajib PCR dihapus, Pemkot Bandung Berharap Wisatawan Meningkat

Wajib PCR dihapus, Pemkot Bandung Berharap Wisatawan Meningkat - GenPI.co JABAR
Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. (Foto: ANTARA/HO-Humas Pemkot Bandung)

GenPI.co Jabar - Plt Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, berharap dengan dihapusnya kewajiban untuk tes usap PCR bagi pelaku perjalanan bisa meningkatkan jumlah wisatawan ke Kota Bandung yang sempat menurun.

Yana mengungkapkan, pengahapuasan aturan tersebut akan memudahkan wisatawan atau para pelaku perjalanan ketika akan bepergian.

Namun Yana menegaskan bahwa kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19 harus tetap tinggi.

BACA JUGA:  Persib Bandung Semakin Dekat untuk Jadi Juara Liga 1 2021/2022

"Ya target (meningkatkan wisatawan) kita tetap harus ya, karena ikhtiar kita kan mempercepat proses pemulihan ekonomi, pasca pandemi ini," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Rabu (9/3/2022).

Dia juga meminta kepada para pelaku usaha serta ekonomi yang diberi relaksasi agar mempersiapkan diri, salah satunya dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

BACA JUGA:  Stadion Pakansari kekurang Anggaran Perawatan, Kok Bisa Ya

Aplikasi tersebut, lanjut Yana, perlu digunakan secara konsisten karena beberapa aturan mulai dilonggarkan.

Dengan aplikasi PeduliLindungi yang digunakan secara konsisten maka menurut dia hal ini bisa membantu upaya untuk menyaring mobilitas masyarakat.

BACA JUGA:  Begini Proses Perubahan Status Gunung Guntur jadi Wisata Alam

"Ini kan ikhtiar kita ya, orang yang mau masuk ke hotel, orang yang masuk ke kafe, restoran, ke kantor kita juga, harus PeduliLindungi, supaya kelihatan statusnya gimana," kata Yana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya