Dengan dibuatnya sekat sepanjang 14 kilometer, dia berharap ketika titik api muncul, pihaknya bisa langsung memadamkannya sehingga tidak menjalar ke area lain.
Selain itu, pihaknya terus memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar kawasan BTNGC supaya tidak membakar sembarangan.
"Kami juga melakukan patroli kesiapsiagaan di beberapa titik yang rawan," katanya. (ant)
BACA JUGA: RSUD Kiwari Kebakaran, Bagaimana Nasib Pasien?
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News