Ratusan Personel Keamanan Disiagakan Saat Pemakaman Eril

Ratusan Personel Keamanan Disiagakan Saat Pemakaman Eril - GenPI.co JABAR
Petugas Satuan Polisi Pamong Praja berjaga di area pemakaman putra sulung Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (13/6/2022). (ANTARA/Ajat Sudrajat)

GenPI.co Jabar - Pemakaman anak pertama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril di Kampung Geger Beas, Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, Senin, bakal melibatkan 186 personel pengamanan.

Sebanyak 186 personel keamanan tersebut terdiri dari petugas kepolisian, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, dan Dinas Perhubungan.

"Polresta Bandung bersama dengan Kodim bersama dengan Dinas Perhubungan, Satpol PP, sudah melaksanakan kegiatan apel keamanan dengan personel sebanyak 186 orang. Itu tersebar untuk pengamanan rute maupun di lokasi area pemakaman," kata Kepala Polresta Bandung Kombes Polisi Kusworo Wibowo di lokasi pemakaman Eril di Cimaung.

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo Temukan Hal Mengejutkan Saat Bertemu Ridwan Kamil

Menurut Kusworo, petugas kepolisian sudah disiapkan di sekitar lokasi pemakaman almarhum Eril sejak pukul 06.00 WIB.

"Untuk penjagaan yang pertama adalah rute dan pertigaan perempatan, pada saat akan pelaksanaan perjalanan, kemudian di lokasinya juga kami siapkan di pintu utama. Di mana yang boleh masuk ke area pemakaman adalah yang memiliki stiker khusus yang disediakan Pemprov Jabar," dia menjelaskan.

BACA JUGA:  Begini Rute Perjalanan ke Makam Anak Ridwan Kamil yang Wafat

Petugas keamanan, lanjut dia, disiagakan disemua akses masuk ke lokasi pemakaman.

Selain itu, personel pun akan berjaga di lapangan sepak bola yang tak jauh dari pintu masuk area makam untuk dijadikan tempat parkir kendaraan.

BACA JUGA:  Bukti Warga Cinta Eril, Ratusan Pelajar Menanti Jenazahnya

"Kami bersama petugas Pemprov Jabar mengotorisasi yang diperbolehkan masuk atau tidak dengan identitas yang ada," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya