GenPI.co 
GenPI.co Jabar - Tiga mahasiswa Program Studi Teknik Pangan ITB membuat dendeng berbahan dasar mikroalga spirulina yang cocok untuk penderita hipertensi.
Karya ketiga mahasiswa tersebut bahkan meraih posisi kedua dalam ajang Best Innovation Idea pada kompetisi 2nd SEAFAST-Nestlé FPDC 2022.
Mendapat bimbingan Dianika Lestari, ketiga mahasiswa Teknik Pangan ITB yang meraih prestasi ini adalah Maria Evelyn, Elizabeth, dan Jason Thamleonard.
BACA JUGA: Rekomendasi Laundry di Jatinangor Dekat Unpad dan ITB
Kompetisi tersebut merupakan kolaborasi Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (FATETA IPB) dan Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan (HIMITEPA) bersama SEAFAST dan Nestle.
Pada kompetisi tahun ini, FPDC mengangkat tema “Preventing Indonesia’s Major Health Issues through Development of Plant-Based Food and Beverage for Teen, Adult, and Senior”.
BACA JUGA: Daftar Indekos di Dekat ITB Kampus Cirebon
Dendeng yang diberi nama Spirulina Garlic Jerky SPIGAKY menggunakan bahan dasar spirulina lantaran kandungan protein yang tinggi hingga menyaingi daging.
Proses kultivasi spirulina juga membuat bahan baki lebih terjamin keberlanjutannya dibandingkan daging merah.
BACA JUGA: Mahasiswa FTI ITB Ciptakan Prototipe Aplikasi Anti Begal
“Dosen-dosen kami sering bilang kalau itu (spirulina) memang berpotensi untuk makanan masa depan, karena kultivasinya mudah dan proteinnya sangat tinggi. Tinggal perkaranya adalah rasa, bagaimana cara kita membuat dia punya rasa dan tekstur yang enak. Karena nyatanya orang tidak hanya makan untuk nutrisi, tapi untuk rasa juga. Jadi untuk fungsi rasa dan fungsi kesehatan kami tambahkan bahan baku bawang putih (garlic),' kata Jason, dikutip dari laman resmi ITB, Jumat (7/10).
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
