Harga Beras Merangkak Naik, Mentan Ungkap Penyebabnya

Harga Beras Merangkak Naik, Mentan Ungkap Penyebabnya - GenPI.co JABAR
Ilustrasi pedagang beras di Kota Depok. Foto: Lutviatul Fauziah/JPNN.com.

GenPI.co Jabar - Harga beras di sejumlah wilayah Indonesia, termasuk Bandung mengalami kenaikan dalam beberapa pekan terakhir.

Di Pasar Kosambi Bandung misalnya, harga beras awal Desember naik antara Rp 500-800 per kilogramnya.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan, kenaikan harga beras tersebut disebabkan momen akhir tahun.

BACA JUGA:  Harga Kebutuhan Pokok di Bandung Terbaru, Sayuran dan Beras Mulai Naik Loh Bu

Peningkatan permintaan terjadi, kendati stok di petani masih mencukupi kebutuhan.

"Yang penting ketersediaan ada, biasanya harga sesuai momentum dan momentum itu berkaitan dengan ekosistem," kata Syahrul di Kota Bogor, Kamis (15/12).

BACA JUGA:  Bikin Tenang, Disperindag Sampaikan Stok Kebutuhan Pokok Cianjur

Ekosistem perdagangan pangan, seperti beras memang kerap mengalami rangkaian masalah transportasi, logistik, ada di pedagang, dan sebagainya di beberapa momen.

Dia pun menyampaikan, permasalahan persediaan beras ini sangat bergantung ke petani. Bila petani Indonesiasanggup memproduksi beras, maka persediaan masih aman ke depannya.

BACA JUGA:  Ribuan Ekor Sapi Siap Penuhi Kebutuhan Lebaran Warga Kota Depok

"Dan saya tentu ingin mengatakan, sepanjang itu baik untuk petani, wajar bagi petani ya kita juga tidak memberatkan konsumen, saya kira wajar juga," katanya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya