Wow! Jumlah Kendaraan di Kota Bandung Hampir Sama dengan Penduduk

Wow! Jumlah Kendaraan di Kota Bandung Hampir Sama dengan Penduduk - GenPI.co JABAR
lustari: Kemacetan di Jalan raya. Foto: Ricardo/JPNN.com

GenPI.co Jabar - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung mengungkapkan jumlah kendaraan yang ada di wilayahnya.

Kabid Lalu Lintas dan Perlengkapan Jalan Dishub Kota Bandung Khairul Rijal menyebut, angkanya nyaris menyamai dengan jumlah populasi penduduk.

Tercatat, saat ini ada sebanyak 2,2 juta unit kendaraan, sedangkan jumlah penduduk mencapai 2,4 juta jiwa. Banyaknya kendaraan tersebut membuat beberapa ruas jalan kerap macet.

BACA JUGA:  Persib Bandung dan Persikabo 1973 Kompak Terkena Sanksi PSSI

"Volume kendaraan saat ini yang domisili Kota Bandung saja itu sudah 2,2 juta unit, dengan 1,7 juta motor dan mobil 500 ribuan, nyaris satu banding satu dengan jumlah masyarakat," ujarnya, Kamis (9/2).

Jumlah kendaraan tersebut dapat dilihat di Persimpangan Kiaracondong dengan Jalan Soekarno Hatta.

BACA JUGA:  25 Rumah di Bandung Hangus Terbakar, Pemkab Siapkan Rencana

Khairul menyebut, ada sekitar 29 ribu kendaraan dari arah timur yang mengarah ke utara pada jam sibuk pagi hari di simpang tersebut. "Artinya dominan kalau pagi hari, itu hampir 50 ribu dalam tiga jam," kata dia.

Persimpangan Kiaracondong dengan Jalan Soekarno Hatta menjadi salah satu titik tersibuk, karena warga yang dari kawasan pemukiman di Timur akan masuk ke Kota Bandung.

BACA JUGA:  Puluhan Rumah di Kabupaten Bandung Hangus Terbakar, Ya Ampun!

Pihaknya berencana melakukan melakukan beberapa upaya, salah satunya mengatur siklus waktu lampu merah di sejumlah persimpangan.

"Yang selama ini kita lakukan, dari pagi sampai malam itu melakukan pengaturan di simpang-simpang tertentu yang sudah jenuh," kata dia.

Dishub juga mengimbau agar masyarakat beralih ke transportasi publik.

"Kita pengguna kendaraan pribadi mengeluh macet, sementara itu kita lupa bahwa kemacetan itu disebabkan oleh kendaraan pribadi, jadi siapa penyumbang kemacetan, ya kita," kata dia. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya