GenPI.co 
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyambut positif rencana Pemerintah Pusat untuk menggunakan aplikasi Peduli Lindungi sebagai syarat pembelian minyak goreng curah.
"Yang pertama tentunya semua keputusan Pemerintah Pusat wajib dilaksanakan, dan proses pelaksanaan juga akan ada evaluasi. Jadi kita coba dulu sesuai arahan," kata Ridwan Kamil, di Gedung Merdeka, Kota Bandung, dikutip dari laman resmi Pemprov Jabar, rabu (29/6).
Menurut Ridwan Kamil, masyarakat harus mulai melek dan menguasai budaya digital lantaran semua pembelian dan penjualan bakal berbasis digital.
BACA JUGA: Soal Holywings, Begini Sikap Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
"Maka dari itu latihlah dari sekarang. Jangan kaget, pasti ada kebijakan-kebijakan lain dari Pemerintah Pusat yang mewajibkan dalam proses ekonomi berbasis digital. Jadi kita lihat, laksanakan, dan evaluasi," paparnya.
Selain itu, dia memastikan pembelian minyak goreng curah rakyat menggunakan aplikasi Peduli Lindungi akan disinkronkan dengan Program Pemirsa Budiman yang telah digulirkan oleh Pemda Provinsi Jabar.
BACA JUGA: Aksi Menghibur Ridwan Kamil Berfoto Bersama Atalia dan Arkana
Sebelumnya, pada bulan Aprll 2022, Pemda Provinsi Jabar meluncurkan Program Pemesanan Minyak Goreng Via Aplikasi Sapawarga Buat Ibu-Ibu Dimana-mana atau yang disebut juga dengan Pemirsa Budiman.
"Sebelumnya kita bikin aplikasi membeli minyak goreng via RW (Pemirsa Budiman). Nah, ini kita akan sinkronisasi," ujar Kang Emil. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
