
GenPI.co Jabar - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendukung kebijakan PT Pertamina (Persero) yang mewajibkan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk membeli bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar.
Padahal, banyak masyarakat yang menilai keputusan Pertamina untuk mewajibkan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM jenis tertentu sebagai sebuah langkah tidak tepat.
“Ya setiap disrupsi enggak bisa dihindari, kuncinya adalah semua warga Jawa Barat saya imbau segera menguasai budaya digital. Karena ini akan terjadi ke semua produk, kira-kira begitu,” kata Ridwan Kamil di Bandung, Rabu (29/6).
BACA JUGA: Di Jabar, Beli Pertalite Harus Pakai Aplikasi MyPertamina
Jawa Barat menjadi salah satu wilayah yang akan diuji cobakan terkait kebijakan ini.
Di Jabar, ada tiga daerah yang wajib menggunakan aplikasi MyPertamina untuk membeli BBM jenis solar dan pertalite yakni Kota Bandung, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis.
BACA JUGA: Masih ada SPBU Jual BBM Bersubsidi dengan Jerigen di Karawang
Ridwan Kamil menyampaikan, digitalisasi akan terjadi di semua sektor kehidupan manusia.
“Dari mulai minyak goreng kemudian nanti BBM dan lain-lain,” imbuhnya.
BACA JUGA: Penimbun BBM Solar di Tasikmalaya dan Indramayu Ditangkap Polisi
Dengan cepatnya perkembangan zaman, maka dia meminta masyarakat untuk mulai terbiasa dengan digitalisasi seperti ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News