
Usai melakukan penganiyaan, pelaku lalu mencari keberadaan Kiai Farid dan melihatnya.
Tanpa tedeng aling-aling, pelaku menggunakan aritnya sehingga mengenai tubuh Kiai Farid.
Ketua Rabithah Ma’ahid al Islamiyah (RMI), Azun Mauzun mengungkapkan peristiwa tersebut terjadi pada saat santri putra dan putri PP An Nur sedang latihan khataman di areal Pondok Pesantren dan kediaman Gus Farid sedang sepi.
"Begitu saya mendapat informasi tersebut saya langsung mendatangi lokasi kejadian di rumah Gus Farid. Pelaku ini masuk ke dalam rumah kemudian mengamuk," katanya. (Ant)
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News