GenPI.co Jabar - 164.000 dosis vaksin penguat diterima oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi dari Kementerian Kesehatan melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Sudah kami terima kemarin untuk vaksin penguat, jumlah totalnya ada 164.000 dosis," kata Kepala UPTD Farmasi Kabupaten Bekasi Bayu Biharussyfa di Bekasi, Rabu.
Bayu mengungkapkan, 164.000 dosis yang diterima oleh pihaknya masing-masing berisi vaksin jenis AstraZeneca 150.000 dosis serta Moderna 14.000 dosis.
BACA JUGA: Asyik, Pemkot Bandung Beri Kelonggaran Usai Level PPKM Turun
Usai mendapat vaksin booster tambahan, distribusi ke sejumlah fasilitas kesehatan di wilayah Kabupaten Bekasi langsung dilakukan.
Dia menyebut, tenaga kesehatan dari puskesmas langsung datang ke kantornya untuk mengambil vaksin yang diminta.
BACA JUGA: Cara Keren Pemkot Bogor untuk Mempercepat Vaksin Booster
"Sudah berjalan, setiap hari kami menerima permintaan vaksin 'booster' (penguat) ini dari puskesmas-puskesmas yang kehabisan stok vaksin," katanya.
Sebelum mendapat kiriman, stok vaksin penguat merek moderna hanya tersisa 10.640 dosis yang tersimpan di gudang farmasi.
BACA JUGA: Langkah Keren Polres Cirebon Atasi Gangguan Keamanan Saat Ramadan
Adapun kedaluwarsa vaksin penguat merek Moderna hanya sampai 26 April 2022.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News