Warga Bogor Bisa Tenang, Pemkot Lakukan Antisipasi Hepatitis Akut

Warga Bogor Bisa Tenang, Pemkot Lakukan Antisipasi Hepatitis Akut - GenPI.co JABAR
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. (ANTARA/Linna Susanti)

GenPI.co Jabar - Antisipasi penularan penyakit hepatitis akut misterius dilakukan oleh Pemerintah Kota Bogor.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkapkan meskipun pada saat ini belum ada laporan, pihaknya akan segera melakukan pengawasan terhadap pasien di rumah sakit.

"Kami belum melihat itu ada kaitannya dengan vaksin (COVID-19). Kami masih melihat data-data di lapangan terlebih dulu," kata Bima di Bogor, Selasa.

BACA JUGA:  Ridwan Kamil Minta Masyarakat Jangan Panik Dengan Hepatitis Akut

Bima mengungkapkan, pihaknya tengah mempelajari data-data dan pola penularan hepatitis akut pada anak-anak agar bisa dilakukan pencegahan.

"Belum ada indikasi itu (hepatitis akut), tetapi saya minta kepada Dinas Kesehatan Kota Bogor untuk mempelajari pola di puskesmas maupun di rumah sakit," katanya.

BACA JUGA:  Hepatitis Akut Misterius Mengancam, Ini Langkah Dinkes Jabar

Sementara itu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno menyebutkan, kemunculan hepatitis akun yang belum diketahui penyebabnya ini sudah ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh WHO pada 15 April.

Dia menyampaikan, sudah ada tiga kasus probable hepatitis akut berat yang belum diketahui penyebabnya di RSCM Jakarta.

BACA JUGA:  Terkait Hepatitis Misterius, Ridwan Kamil Masih Menunggu Arahan

"Sampai saat ini belum ditemukan kasus hepatitis tersebut di Kota Bogor. Dinkes, rumah sakit, dan puskesmas kemarin sudah mendapatkan sosialisasi penyakit tersebut dari Kemenkes dan Dinkes Provinsi," kata Retno.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya