Khilafatul Muslimin di Sukabumi Tak Bisa Tenang karena Hal ini

Khilafatul Muslimin di Sukabumi Tak Bisa Tenang karena Hal ini - GenPI.co JABAR
Penyidik Satreskrim Polres Sukabumi tengah melakukan pemeriksaan terhadap pengurus Ponpes Khilafatul Muslimin. Pemeriksaan ini terkait kasus organisasi Khilafatul Muslimin yang dinilai menyebarkan paham yang bertentangan dengan ideologi Pancasila. ANTARA/Aditya Rohman

GenPI.co Jabar - Polres Sukabumi memeriksa tujuh orang terkait keberadaan organisasi Khilafatul Muslimin yang meresahkan karena bertentangan dengan ideologi Pancasila.

"Kami sudah menyambangi langsung Ponpes Khilafatul Muslimin yang berada di Kecamatan Cikembar dan melakukan pemeriksaan interview klarifikasi terhadap tujuh orang yang terkait keberadaan organisasi ini," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi AKP I Putu Asti Hermawan Santosa, Jumat (10/6).

Hermawan menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah pihak.

BACA JUGA:  Fakta Mengejutkan Soal Kelompok Khilafatul Muslimin di Cimahi

Mulai dari pimpinan Ponpes Khilafatul Muslimin berserta sejumlah santrinya.

Pengawasan pun terhadap aktivitas organisasi ini terus dipantau di wilayah Kabupaten Sukabumi oleh pihaknya.

BACA JUGA:  Polda Jabar Terus Dalami Konvoi Khilafatul Muslimin

Sejumlah pihak pun dipanggil terkait organisasi Khilafatul Muslimin untuk dimintai keterangan, sekaligus dimintai klarifikasi.

"Sampai saat ini masih kami dalami melalui serangkaian pemeriksaan, apakah Ponpes Khilafatul Muslimin yang ada di Kabupaten Sukabumi ada keterkaitan dengan daerah lain," ujarnya.

BACA JUGA:  MUI Jabar Heran Selembaran Khilafatul Muslimin Bisa Beredar

Hermawan mengatakan dalam mengusut kasus ini pihaknya juga berkoordinasi dengan instansi lain, serta mengimbau kepada masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu yang belum tentu kebenarannya. (antara/jpnn)


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Usut Keberadaan Khilafatul Muslimin, Polres Sukabumi Gali Informasi Lewat 7 Orang Ini

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya